Minyak dan Anggur diambil dari wahyu 6:6 yaitu suatu janji yang keluar dari Tahta Tuhan dimana di akhir zaman akan ada kesusahan besar tapi yang ada MINYAK dan ANGGUR tidak akan pernah dirusakkan..Haleluya..Terpujilah Tuhan Yesus Kristus
Jumat, April 03, 2009
BEBAS DIARE BERKAT PERJAMUAN KUDUS DAN MINYAK URAPAN
Rabu, April 01, 2009
KUASA TUBUH DAN DARAH YESUS SERTA MINYAK URAPAN
Senin, Maret 30, 2009
BEBAS DEPRESI DI GEREJA TIBERIAS
Selasa, Maret 17, 2009
MUJIZAT YANG MENGUBAH HIDUPKU
Senin, Maret 02, 2009
PERJAMUAN KUDUS ADALAH SYAHADAT PENGAKUAN IMAN
Tuhan Yesus telah memberi pewahyuan kepada Bapak Pdt. Dr. Yesaya Pariadji, Gembala Sidang Gereja Tiberias Indonesia, untuk mengembalikan kuasa Perjamuan Kudus dan Minyak Urapan pada akhir zaman.
“Inilah roti yang turun dari Sorga, inilah tubuh Kristus yang tergantung di atas kayu salib.”
1. Pertama: Yang memberikan keselamatan, yang memberikan hidup kekal di dalam Kerajaan Sorga. Dasar Firman Allah di dalam Yohanes 6:51 & 58 demikian: “Akulah roti hidup yang telah turun dari sorga. Jikalau seorang makan dari roti ini, ia akan hidup selama-lamanya, dan roti yang Kuberikan itu ialah daging-Ku, yang akan Kuberikan untuk hidup dunia. Inilah roti yang telah turun dari sorga, bukan roti seperti yang dimakan nenek moyangmu dan mereka telah mati. Barangsiapa makan roti ini, ia akan hidup selama-lamanya.”
2. Kedua: Untuk menyempurnakan tubuhku agar sehat sempurna. Untuk menyempurnakan jiwa dan rohku dan agar dibangkitkan pada akhir zaman. Dasar Firman Allah di dalam Yohanes 17:23 demikian: “Aku di dalam mereka dan Engkau di dalam Aku supaya mereka sempurna menjadi satu, agar dunia tahu, bahwa Engkau yang telah mengutus Aku dan bahwa Engkau mengasihi mereka, sama seperti Engkau mengasihi Aku.” Yohanes 6:54 demikian: “Barangsiapa makan daging-Ku dan minum darah-Ku, ia mempunyai hidup yang kekal dan Aku akan membangkitkan dia pada akhir zaman”.
3. Ketiga: Inilah tubuh Kristus yang tergantung di atas kayu salib yang tertikam, tertombak, agar kami tidak terkapar di meja operasi, agar kami tidak terkapar di rumah sakit, agar kami tidak lumpuh, agar kami tidak pikun, tidak koma, dan tidak terkapar di rumah sakit atau ruang ICU. Aku tolak kanker, aku tolak tumor. Dasar Firman Allah di dalam Yesaya 53:3-5 demikian: “Ia dihina dan dihindari orang, seorang yang penuh kesengsaraan dan yang biasa menderita kesakitan; ia sangat dihina, sehingga orang menutup mukanya terhadap dia dan bagi kita pun dia tidak masuk hitungan. Tetapi sesungguhnya, penyakit kitalah yang ditanggungnya, dan kesengsaraan kita yang dipikulnya, padahal kita mengira dia kena tulah, dipukul dan ditindas Allah. Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh.”
(mari kita makan Tubuh Kristus)
_____________________________________________________________________________________
1. Pertama: Yang memberikan pengampunan atas dosa-dosa kami dan kami semua berjanji untuk hidup di dalam pertobatan. Dasar Firman Allah di dalam Matius 26:27-28 demikian: "Sesudah itu Ia mengambil cawan, mengucap syukur lalu memberikannya kepada mereka dan berkata: Minumlah, kamu semua, dari cawan ini. Sebab inilah darah-Ku, darah perjanjian yang ditumpahkan bagi banyak orang untuk pengampunan dosa."
3. Ketiga: Di dalam nama Tuhan Yesus, oleh darahNya, oleh bilur-bilurNya kita semua disembuhkan. Mulai hari ini kami semua tidak akan migrain, tidak akan sakit kepala, tidak akan vertigo, tidak akan pendarahan. Kami tolak sakit kista dan tumor, kami tolak sakit jantung, kami tolak sakit paru-paru, kami tolak sakit lever, kami tolak sakit ginjal, kami tolak sakit diabetes, kami tolak sakit hepatitis, kami tolak darah tinggi dan darah rendah, kami tolak penyakit kulit. Darah Kristus membalut dan menyembuhkan segala penyakitku (…sebutkan sakit anda masing-masing). Dasar Firman Allah di dalam Yesaya 53:5 demikian: “Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh.”
4. Keempat: Di dalam nama Tuhan Yesus, Tuhan Yesus yang mengajarkan bahwa Perjamuan Kudus ini lebih dari Roti Manna. Dasar Firman Allah di dalam Yohanes 6:30-3 demikian: "Maka kata mereka kepada-Nya: Tanda apakah yang Engkau perbuat, supaya dapat kami melihat dan percayakepada-Mu? Pekerjaan apakah yang Engkau lakukan? Nenek moyang kami telah makan manna di padang gurun, seperti ada tertulis: "Mereka diberi-Nya makan roti dari sorga." Maka kata Yesus kepada mereka: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya bukan Musa yang memberikan kamu roti dari sorga, melainkan Bapa-Ku yang memberikan roti yang benar dari sorga. Karena roti yang dari Allah ialah roti yang turun dari sorga dan memberikan hidup kepada dunia." Maka kata mereka kepada-Nya: "Tuhan, berikanlah kami roti itu senantiasa." Kata Yesus kepada mereka: "Akulah roti hidup; barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan lapar lagi, dan barangsiapa percaya kepada-Ku, ia tidak akan haus lagi." Keluaran 16:12-13,35 demikian: "...Pada waktu senja kamu akan makan daging dan pada waktu pagi kamu akan kenyang makan roti; maka kamu akan mengetahui, bahwa Akulah Tuhan, Allahmu. Pada waktu petang datanglah berduyun-duyun burung puyuh yang menutupi perkemahan itu; dan pada waktu pagi terletaklah embun sekeliling perkemahan itu. orang Israel makan manna empat puluh tahun lamanya, sampai mereka tiba di tanah yang didiami orang; mereka makan manna sampai tiba di perbatasan tanah Kanaan." Ulangan 8:4 demikian: "Pakaianmu tidaklah menjadi buruk di tubuhmu dan kakimu tidaklah menjadi bengkak selama empat puluh tahun ini."
- Pertama: Setiap hari, selama 40 tahun, tinggal makan tidur . Artinya, kami tidurpun diberkati.
- Kedua: Dengan Roti Manna selama 40 tahun, setiap hari Jubah baru (baju baru). Artinya, kami mulia, siap terbang ke Sorga.
- Ketiga: Dengan Roti Manna selama 40 tahun, setiap hari kasut baru (sepatu baru). Artinya, kami tidak jadi ekor, kami menjadi kepala. Kami tidak turun tapi naik. Kita tolak gagal, kami tolak miskin, kami tolak bangkrut, kita tolak kekurangan, kita tolak hutang-hutang pribadi.